Ganti camshaft, kenapa? kalau yang ini bukan untuk mencari kecepatan/top speed tetapi lebih ke arah peningkatan torsi diputaran menengah.
Camshaft berfungsi mengatur saat buka dan tutup baik katup masuk maupun katup buang, mengganti camshaft akan merubah karakter tenaga mesin yang dihasilkan.
Mesin diatas menggunakan sistem penggerak katup OHV – Over Head Valve, katup terletak diatas cylinder head namun camshaft masih terletak dibawah dekat crankshaft.
Setelah membuka knalpot dan tutup cam, nampaklah cam plate dengan dua buah poros camshaft; poros belakang mengatur mesin belakang dan poros depan untuk mengantur mesin depan.
Sebelum melepas cam plate, tekanan pada poros cam harus ditiadakan yaitu dengan melepas rocker arm diatas cylinder head agar klep dan camshaft tidak berhubungan lagi.
Setelah rocker arm dilepas nampak batang push rod yang menghubungkan camshaft dengan klep. (camshaft-hydraulic lifter-push rod-rocker arm-valve).
Camshaft yang lama masih terpasang pada cam plate, disebelahnya cam kit SE-203 yang akan dipasang, walaupun disebut twincam, namun satu poros cam bukan untuk katup masuk seperti DOHC tetapi untuk satu mesin; katup masuk dan katup buang.
Langkah terakhir sebelum memasang sprocket cam adalah memeriksa kelurusannya dengan sprocket crank, hasilnya ternyata perlu mengganti dengan satu ukuran yang lebih tebal.
Sekarang masuk ke tuning injeksinya, sepedamotor ini adalah yang ketiga menggunakan ThunderMax, namun harus pilih lagi base map yang sesuai karena adanya penggantian camshaft.
Sepeda motor ini sebelumnya sudah memasang race fueler (tulisannya klik disini), jadi mesti dilepas dulu supaya tidak bentrok dengan ThunderMax, yang bagus dari ThunderMax ialah dengan adanya AUTO-TUNE MODULE (pada gambar nampak terletak diatas EFI MODULE), sistem dapat mengatur sendiri untuk mencapai pasokan bahan-bakar dan timing pengapian yang optimum tanpa perlu menggunakan dyno tester, sistem akan melakukan penyesuaikan dari base map saat sepeda motor digunakan.
Sesuai petunjuk pemasangan, pada dudukan ECU yang lama harus dilakukan penyesuaian supaya klip soket dapat terpasang sempurna di modul ThunderMax.
O2 sensor untuk mesin yang depan kalau menurut petunjuk pemasangan jalurnya lewat bawah mesin, saya coba ternyata kabelnya masih cukup panjang kalau lewat atas mesin, dan lebih rapih karena kabelnya ngumpet di bawah tangki, gunakan cable ties untuk mengikat agar kabel O2 sensor tidak bergesekan.
Sekarang mulai update base map, saat diperiksa map yang terdapat dalam EFI module 401, untuk konfigurasi mesin seperti ini lebih dekat ke base map 411 (walaupun tidak 100%, ada auto tune module).
Masukkan software, pilih base map,

Karena posisi untuk mencolok kabel yang mentransfer data (base map) terletak dibawah maka perlu membuka 3 sekrup untuk mencapainya.
Test ride sudah, sekarang tinggal tunggu komentar yang punya sepeda motor…..
salam,
bengkelsepedamotor